Desa Randusongo, yang terletak di Kecamatan Gerih, Kabupaten Ngawi, merupakan sebuah desa yang memiliki luas wilayah 5,92 kilometer persegi. Desa ini berada di dataran rendah, menjadikannya wilayah yang cocok untuk kegiatan pertanian dan berkebun yang menjadi mata pencaharian utama penduduknya.

Desa Randusongo terdiri dari enam dusun, yaitu Randusongo I, Randusongo II, Pencol I, Pencol II, Bulu I, dan Bulu II. Dusun-dusun ini tersebar di wilayah yang mencakup pemukiman penduduk, lahan pertanian, dan persawahan. Keberadaan lahan yang subur menjadikan pertanian sebagai sektor ekonomi yang penting bagi warga desa.

Mayoritas penduduk Desa Randusongo bekerja sebagai petani dan pekebun. Aktivitas bertani dan berkebun ini sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari mereka, dengan komoditas pertanian yang beragam. Selain itu, beberapa warga desa juga bekerja sebagai pegawai negeri, anggota TNI, Polri, dan karyawan swasta, meskipun jumlahnya lebih sedikit dibandingkan petani.

Desa Randusongo berbatasan dengan beberapa wilayah penting di sekitarnya. Di sebelah selatan, desa ini berbatasan dengan Desa Sidowayah yang berada di Kabupaten Magetan. Batas ini merupakan salah satu jalur akses utama bagi penduduk Desa Randusongo untuk berinteraksi dengan desa-desa tetangga.

Di bagian barat, Desa Randusongo berbatasan dengan lahan Perhutani. Lahan ini tidak hanya menjadi batas administratif, tetapi juga memberikan sumber daya alam berupa hutan yang turut mendukung kehidupan ekonomi warga, terutama dalam hal pemanfaatan kayu dan hasil hutan lainnya.

Sementara itu, di sebelah utara, Desa Randusongo berbatasan dengan Desa Widodaren. Batas ini menghubungkan dua desa yang memiliki kesamaan dalam hal struktur sosial dan kegiatan ekonomi, sehingga terjadi interaksi yang cukup erat di antara penduduk kedua desa.

Di bagian timur, Desa Randusongo berbatasan dengan Desa Kuwon, yang juga terletak di Kabupaten Magetan. Batas timur ini memberikan akses kepada penduduk Randusongo untuk berhubungan dengan daerah-daerah lain di Magetan, baik untuk keperluan ekonomi maupun sosial.

Desa Randusongo memiliki kondisi geografis yang mendukung perkembangan sektor pertanian. Selain dataran rendah, keberadaan lahan pertanian yang luas menjadikan desa ini sebagai salah satu sentra produksi pangan bagi wilayah sekitarnya. Kondisi ini diperkuat dengan sistem irigasi yang mendukung keberlangsungan kegiatan pertanian.

Dalam hal demografi, penduduk Desa Randusongo dikenal sebagai masyarakat yang ramah dan guyub. Kehidupan sosial yang terjalin erat antara warga menciptakan solidaritas dan kerja sama dalam berbagai aspek, termasuk dalam kegiatan gotong royong yang masih kental.

Secara keseluruhan, Desa Randusongo merupakan desa dengan potensi besar dalam bidang pertanian dan kehutanan. Letaknya yang strategis, didukung oleh sumber daya alam yang melimpah, menjadikan desa ini sebagai salah satu kawasan yang berperan penting dalam perekonomian Kecamatan Gerih dan Kabupaten Ngawi.