RANDUSONGO.DESA.ID - Pemerintah Desa (PEMDES) Randusongo, Kecamatan Gerih, Kabupaten Ngawi, melaksanakan sosialisasi Program Sanitasi, Pada, Rabu (08/03) di Pendopo Balai Pertemuan Kantor Desa Randusongo, di mulai pukul 09.30 Wib sampai dengan selesai. 

Program Bantuan DAK Sanitasi dari Dinas Perkim, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi, yang bertujuan untuk menekan kasus Warga Miskin (Gakin) dan stunting yang langsung dikelola oleh KKM (Kelompok Kerja Masyarakat). Program ini menyasar keluarga dengan beberapa kriteria, diantaranya adalah keluarga miskin yang sudah berperilaku hidup bersih dan sehat atau belum mengakses sarana sanitasi aman serta sesuai kriteria desa fokus stunting. 

Nara sumber (Narsum) dari Dinas Perkim Kabupaten Ngawi, Muktar Sodik, menyampaikan Program Hibah DAK Sanitasi di Kecamatan Gerih ini ada satu desa, yaitu Desa Randusongo yang mencakup dari enam  dusun diantaranya :

1. Randusongo I
2. Randusongo II
3. Pencol I
4. Pencol II
5. Bulu I
6. Bulu II

Untuk sasaran 50 keluarga untuk se-Desa Randusongo, dari tujuan kegiatan Program Bantuan Hibah DAK Sanitasi bagi masyarakat adalah:

• Memberikan edukasi kepada masyarakat dalam mewujudkan perilaku hidup bersih, mengelola limbah sampah yang aman dan sehat, pangan yang aman dan sehat, serta rumah sehat dalam menanggulangi resiko stunting.
• Meningkatkan kuantitas sarana dan atau kualitas akses sanitasi yang terjangkau dan berkelanjutan.

Pendamping kegiatan Program Hibah DAK Sanitasi,Kabupaten Ngawi yang di tugaskan di Desa Randusongo, Kecamatan Gerih, menyampaikan bahwa bentuk intervensi dari kegiatan ini meliputi penyediaan sarana jamban, sarana pencucian alat/ bahan makanan yang terhubung dengan SPAL dan sarana tempat sampah terpilah yang memenuhi syarat kesehatan serta peningkatan pemenuhan kebutuhan pencahayaan dan atau sirkulasi udara. 

Semoga kegiatan ini dapat berkontribusi dalam menyelesaikan masalah kesehatandan stunting khususnya untuk Desa Randusongo, Ungkap Kepala Desa, Edi Susilo, S. Sos.